Tahun Baru Imlek Gak Beri Berkah? Ekonomi China Lesu!

Tahun Baru Imlek Gak Beri Berkah? Ekonomi China Lesu!

A Chinese flag is raised during a medal ceremony for the women's freestyle skiing big air at the 2022 Winter Olympics, Tuesday, Feb. 8, 2022, in Beijing. (AP Photo/Jae C. Hong)

Consumer Price Index (CPI) dan Producer Price Index (PPI) China tercatat deflasi menjelang Imlek. Hal ini memberikan dampak negatif bagi pasar di tengah proyeksi perlambatan ekonomi global.

Dilansir dari Biro Statistik Nasional China, CPI China mengalami deflasi 0,8% year on year/yoy pada Januari 2024, penurunan terbesar dalam lebih dari 14 tahun dan lebih buruk dari perkiraan pasar yang memperkirakan penurunan sebesar 0,5%.

Ini adalah penurunan CPI selama empat bulan berturut-turut, penurunan terpanjang sejak Oktober 2009.

Sementara PPI China turun 2,5% yoy pada Januari 2024, setelah penurunan 2,7% pada bulan sebelumnya https://172.232.237.156/ dan dibandingkan dengan perkiraan pasar yang turun 2,6%.

Meskipun penurunan ini merupakan penurunan terlemah dalam empat bulan terakhir, penurunan terbaru ini adalah kontraksi harga pabrik selama 16 bulan berturut-turut, yang mencerminkan kekuatan deflasi yang terus-menerus dalam perekonomian.

Rendahnya CPI dan PPI China terjadi disaat Sang Naga sedang bergulat dengan perlambatan harga sejak awal tahun lalu, sehingga memaksa para pembuat kebijakan untuk memotong suku bunga untuk memacu pertumbuhan bahkan ketika banyak negara maju fokus pada upaya mengendalikan inflasi yang sangat tinggi.

Permintaan global juga masih relatif lemah, dengan survei resmi menunjukkan aktivitas di sektor manufaktur China mengalami kontraksi pada bulan Januari.

Saham China melemah tak lama setelah data CPI lemah sebelum kembali pulih, dibantu oleh langkah-langkah dukungan cepat baru-baru ini.

Mirisnya Konsumsi di Tahun Baru Imlek

Mengutip dari Reuters, di pasar grosir makanan terbesar di Beijing, blok-blok daging tampak sepi. Menjelang Tahun Baru Imlek seharusnya menjadi musim tersibuk, namun konsumen yang termenung masih menahan diri.

Para tukang daging di Beijing merasa putus asa dan jika konsumen mengurangi makanan yang sudah tua seperti daging babi saat perayaan ini, apa yang bisa mereka gantikan? Apa lagi yang mereka kurangi?

Tidak hanya kali ini saja, CNBC Indonesia telah menghimpun periode satu bulan menjelang Imlek sejak 2019 yang tercatat bahwa deflasi pernah juga terjadi pada Januari 2021.

Secara umum pun, CPI China relatif kecil mendekati hari raya Imlek dan paling tinggi terdapat pada Januari 2020 yang melonjak menjadi 5,4% yoy atau sebelum pandemik Covid-19 melanda.

Namun pasca Covid-19 melanda China, CPI relatif rendah khususnya di tengah perlambatan ekonomi global dan krisis yang saat ini menghantui China, salah satunya krisis properti.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*